PMPTK Di Hapus, PGRI Gelar Demo

Oleh Admin
JAKARTA–Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) bersiap melakukan demonstrasi besar-besaran…..
jika Ditjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) dihapus. Namun sebelum demo, para guru akan melayangkan surat ke Presiden SBY untuk meminta PMPTK tak dihapus.

”Kami sangat menyesalkan langkah Mendiknas M Nuh yang akan menghapus Ditjen PMPTK,” ujar Ketua Pengurus PB PGRI, Sulistiyo, kepada Republika, Kamis (22/4).

Menurut Sulistyo, surat kepada Presiden SBY akan dilayangkan sebelum tanggal 2 Mei nanti yang juga bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional. ”Kalau tidak ditanggapi, kami pasti akan melakukan demo besar-besaran pada 3 Mei nanti,” jelasnya.

Sulistyo menjelaskan, PGRI di seluruh Jawa sudah menyiapkan sekitar 90 ribu guru yang akan melakukan demo di Jakarta dengan sasaran Gedung Kemendiknas dan Istana Negara. Di luar Jawa, ribuan guru juga telah siap melakukan demonstrasi. Sasarannya adalah DPRD setempat dan dinas pendidikan setempat.

Sulistyo mengingatkan, Ditjen PMPTK memang sengaja dibentuk pada 2004 untuk menjalankan amanah dari UU Guru dan Dosen yang merupakan amanah dari UU Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas). ”Menghapus PMPTK sama saja dengan kembali ke Orde Baru,” tudingnya.

Ditjen PMPTK, kata Sulistyo yang juga anggota DPD RI ini, dibentuk khusus untuk mengurusi masalah guru yang dinilai kompleks. Sebut saja soal kepangkatan yang tidak jelas, kesejahteraan yang masih ada di bawah standar penghasilan buruh pabrik, sertifikasi yang tidak kunjung selesai, dan sejumlah persoalan krusial lainnya (republika.co.id)